Infografis Sebaran Caleg AMAN
Untuk mengetahui sebaran caleg AMAN, Anda bisa mendownload infografis sebarannya di sini.
Untuk mengetahui sebaran caleg AMAN, Anda bisa mendownload infografis sebarannya di sini.
Entah yang keberapa pemandangan langka seperti itu ada di negeri ini. Saya beruntung bertemu dengannya dan kemudian berbincang, Kamis pagi (24/1/2019) itu di Hotel Ibis, Wahid Hasyim Jakarta. Namanya Haroly Chundrat Darakay, S.Si. Dari nama akhirnya, saya menduga ia berasal dari Maluku. Tahun lalu saya bertemu seorang perempuan dari provinsi yang sama, nama belakangnya sama: Erlina Darakay. Erlina Darakay adalah anggota Dewan Pemuda Adat Nusantara (DePAN) Barisan Pemuda Adat Nusantara/BPAN
Toraja Utara, www.aman.or.id – Selasa, 26 Februari 2019. Rukka Sombolingi, Sekretaris Jenderal Aliansi Masyarakat Adat Nusantara memperkenalkan Muchtar Luthfi Mutty (Caleg DPR RI Dapil III Sulawesi Selatan) dan Asmar (Calon DPD RI Dapil Sulawesi Selatan) sebagai utusan politik Masyarakat Adat kepada 32 perwakilan komunitas adat yang hadir dalam kegiatan Rapat Kerja Daerah dan Perencanaan Strategis Pengurus Daerah AMAN Toraya. “Opu Luthfi adalah sosok yang getol selama ini memperjuangkan RUU Masyarakat
Hadirnya perusahaan perkebunan negara dengan HGU bagi Rakyat Penunggu dinilai lebih buruk penerapannya dibandingkan masa kolonialisme Belanda dan Jepang. “BAGINYA, SEKOLAH dan ilmu bukan hanya pendidikan formal tapi juga dari pengetahuan yang didapat dari teman-teman seperjuangannya,” ujar Arifin Saleh. Itu hal pertama yang paling membekas di ingatan Monang -sapaan akrab Arifin Saleh, saat ditanya tentang sosok ayahnya, almarhum Afnawi Noeh. Afnawi Noeh, laki-laki jangkung berbadan kurus. Ia lebih dikenal dengan sebutan “Abah”,
Jakarta, www.aman.or.id – Masyarakat Adat yang bergabung di AMAN Tano Batak mendeklarasikan utusan politiknya di Pemilu 2019. Deklarasi ini berlangsung di Sipahutar, Tapanuli Utara, Sumut, Sabtu (16/2) setelah AMAN Tano Batak selesai melaksanakan Renstra Pengurus Daerah AMAN Tobasa dan Pengurus Daerah AMAN Taput. Ketua BPH AMAN Tano Batak, Roganda Simanjuntak menyampaikan bahwa AMAN Tano Batak memandang sangat penting untuk merebut ruang di DPRD Kabupaten, Provinsi hingga DPR RI. “Selama ini,
Jakarta, www.aman.or.id – Hiruk-pikuk pesta demokrasi pemilu 2019. Kita semua bereuforia merayakan kontestasi pilpres dan pileg yang diselenggarakan secara serentak. Namun diakui atau tidak, dinamika politik kita justru semakin jauh dari standar kewajaran. Liyan dalam politik telah melenceng dari khitah-nya, melulu diposisikan tak lebih hanya persoalan angka yang dikonversi menjadi benda dan kekuasaan. Pragmatisme politik berlangsung dengan marak, nasib bangsa dibarter dengan kepentingan oportunis dan dilakukan tanpa merasa berdosa. Pada
Jakarta, www.aman.or.id – Negara telah merugikan Masyarakat Adat selama berpuluh-puluh tahun. Berbagai kebijakan yang dikeluarkan pemerintah selalu mengorbankan Masyarakat Adat. “Selama berpuluh tahun, kebijakan yang lahir dan UU yang lahir itu UU yang bertujuan untuk mengambil-alih hak Masyarakat Adat, seperti sumber daya alam. Akibatnya kita menjadi miskin,” Sekjen AMAN Rukka Sombolinggi dalam sambutannya pada penutup acara Konsolidasi Kader Utusan Politik Masyarakat Adat dan Perencanaan Agenda Strategis untuk Pemilu 2019, Jumat