Firdaus Cahyadi

Warga Muara Tae Kembali Hentikan Kegiatan PT MWJP

AMAN, Muara Tae.  Warga Muara Tae (17/4) kembali menghentikan kegiatan penanaman kelapa sawit oleh PT. Munte Waniq Jaya Perkasa (MWJP). Di lokasi ditemukan 10 orang buruh harian perusahaan yang sedang menanam kelapa sawit di lahan yang digusur saat penghentian pada 11 April 2014. “Ratusan pohon kelapa sawit telah ditanam sebelumnya,” ungkap salah satu pemimpin Muara Tae Bapak Masrani via email kepada redaksi website AMAN, “Dan tidak jauh dari situ tiga

OMS Tolak Konsep Kabupaten ‘Konservasi’ Sigi

AMAN, Sulteng. Berbagai Organiasasi Masyarakat Sipil (OMS) seperti Aliansi Masyarakat Adat Nusantara Sulawesi Tengah (AMAN Sulteng), Yayasan Tanah Merdeka (YTM), Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Sulteng, Barisan Pemuda Adat Nusantara (BPAN) Sulawesi Tengah, Dewan Kehutanan Nasional (DKN), Lembaga Pengkajian dan Pengorganisasian Masyarakat Sulawesi Tengah (Langgam Sulteng), KPKP-ST, Asosiasi untuk Transformasi Sosial Sulawesi Tengah (Ansos-Sulteng), Himpunan Mahasiswa Sosiologi (Himasos) Fisip-Univ. Tadulako, dan sejumlah tokoh budaya, dan pemerhati lingkungan pada Rabu (16/4) menyatakan

AMAN dan Ford Foundation Gelar Sosialisasi Cipta Media Seluler (CMS)

CMS Sediakan ‘Sembilan Miliar Kepada Pemenang Hibah Ford Foundation Bekerjasama dengan Aliansi Masyarakat Adat Nusantara  (AMAN) Maluku Utara menggelar sosialisasi kegiatan Promosi Keliling  Program Hibah Terbuka Cipta Media Seluler (CMS) bertempat di Hotel  Safirna Transito, Kota Ternate Provinsi Maluku Utara (14/4). Mengangkat Tema ‘Cipta Media Seluler sebagai Media Perubahan Di Maluku  Utara, kegiatan menghadirkan berbagai Ormas, lembaga Swadaya  Masyarakat ( LSM), Organisasi Kepemudaan dan Media lokal di Maluku Utara. Hadir

 Pesta Demokrasi: Pilih Pemimpin yang Peduli Masyarakat Adat!

Ende, Sabtu 5 April 2014. Terkait pesta demokrasi 2014 (Pemilihan legislative/pileg dan Pemilihan Presiden/Pilpres) tim KRAN (Koalisi Rakyat Advokasi Tambang) turun ke desa-desa untuk menjelaskan pentingnya memilih pemimpin yang peduli terhadap kepentingan masyarakat adat. Kali ini di desa Tina Bani tepatnya di wilayah tengah kecamatan Ende, Tim KRAN yang di dalamnya terdiri dari gabungan aktivis dan kelompok gereja melaksanakan sosialisasi terkait kebijakan pertambangan dan keputusan Mahkamah Konstitusi 35. Sosialisasi ini

Warga Muara Tae Kembali Melawan Penggusuran

Awal April tahun ini (3/4), sekelompok warga Muara Tae menghentikan kegiatan penggusuran oleh PT Munte Waniq Jaya Perkasa di atas wilayah adat masyarakat Muara Tae. Seperti diungkap oleh  pimpinan gerakan masyarakat di Muara Tae Bapak Masrani melalui email ke redaksi website ini, di lokasi ditemukan satu unit exavator yg sedang beroperasi. “Terlihat hamparan lahan terbuka yg baru saja digusur,” ungkap Bapak Masrani, “Sungai-sungai juga digusur dan airnya yang berlumpur mengalir sampai ke

SBY, Waktumu Hampir Habis

oleh Monica Kristiani Ndoen Euphoria,  perasaan senang yang berlebihan, Pemilihan presiden (Pilpres) sudah mulai terasa sejak memasuki bulan Januari 2014. Berbagai pihak berspekulasi tentang siapa kandidat pasangan Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) yang akan diusung oleh partai masing-masing. Pilpres akan dilaksanakan pada bulan Juni 2014 mendatang, dan itu berarti bahwa masa jabatan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hanya tersisa kurang dari 3 bulan. Sisa waktu tersebut

Komunitas Masyarakat Adat dan Pengurus AMAN Ikuti ToT Pengelolaan Sumber Daya Hutan

Sebanyak 60 orang dari Masyarakat Adat mengikuti kegiatan Training of Trainer (ToT) tingkat Nasional tentang Pengelolaan Sumber Daya Hutan dan Pemanfaatan Skema Pembayaran Layanan Ekosistem (PES). Adapun peserta tersebut berasal dari Pengurus Wilayah, Pengurus Daerah, dan utusan komunitas masyarakat adat yang sudah memiliki perencanaan tata ruang wilayah adat yang berada di 19 Pengurus Wilayah. Peserta dari Pengurus AMAN terdiri dari UKP3 dan Biro Ekosob serta beberapa perwakilan dari PEREMPUAN AMAN.