2018

Majelis Agama Kaharingan Indonesia Mendatangi Komnas HAM & Komnas Perempuan

Jakarta, www.aman.or.id- Hari ini, PB AMAN mendampingi empat puluh dua perwakilan masyarakat Dayak penganut agama leluhur Kaharingan yang tergabung dalam Majelis Agama Kaharingan Indonesia (MAKI) mendatangi Komnas HAM untuk menyampaikan pengaduan soal integrasi paksa yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kalimantan terhadap agama leluhur kaharingan menjadi agama Hindu. Suel ketua umum MAKI pusat menyatakan bahwa kebebasan memeluk agama merupakan bagian dari Hak Asasi Manusia. “Terintegarasinya agama leluhur Kaharingan, menjadi agama Hindu telah banyak menimbulkan keresahan para pemeluk Kaharingan karena dalam

Forum Pemuda Sukadana Dirikan Sekolah Darurat di Lokasi Pengungsian Desa Sukadana Lombok Utara

Lombok Utara, www.aman.or.id-Memasuki periode tiga bulan masa pemulihan gempa di wilayah Lombok dan sekitarnya, SDN 1 Sukadana masih menyelenggarakan kegiatan belajar di dalam tenda terpal di wilayah Desa Sukadana. Semenjak gempa pertama berkekuatan 6,4 skala richter dan 7,0 skala richter yang meluluhlantakan wilayah Lombok dan sekitarnya, telah mengakibatkan lima bangunan fisik Sekolah Dasar Negeri, yaitu SDN 1 Sukadana, SDN 2 Sukadana, SDN 3 Sukadana, SDN 4 Sukadana dan SDN 5 Sukadana  mengalami kehancuran fisik

Kepala Desa Ini Berjuang Mencari Bantuan untuk Warganya

Jakarta (16/10), www.aman.or.id – Toni Pangke, Kepala Desa Lonca, Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi merupakan satu di antara korban gempa 7,4 SR di Sulteng pada 28 September lalu. Selain melihat dirinya yang menjadi korban, dia juga harus memikirkan nasib warganya yang juga sama-sama menjadi korban. Rumah warganya di Lonca termasuk rumahnya sendiri hancur akibat gempa tersebut. Dampaknya tidak hanya rumah-rumah yang rubuh. Jalanan pun rusak bahkan ada yang tertimpa longsor, sehingga

AMAN Mendukung Festival Ume Bubu & Tenun Ikat di Timor Tengah Selatan

Timor Tengah Selatan, www.aman.or.id, Organisasi A’taimamus (Pokja OAT) dan Yayasan Taim Hine Aleta Baun menyelenggarakan Festival yang ke VI di Nausus, Timor Tengah Selatan, NTT  pada tanggal 7 Oktober – 10 Oktober 2018 (10/10). Perhelatan kali ini mengangkat tema, “Ume Kbubu dan Tenun Ikat Timor Tengah Selatan.” Festival tersebut diselenggarakan  dengan menghadirkan Masyarakat Adat dari Kabupaten Kupang, Kabupaten Timor Tengah Selatan dan Kabupaten Belu. Festival Ume Bubu dan Tenun Ikat menghadirkan masyarakat dari Kabupaten Kupang,

Majelis Agama Kaharingan Indonesia Mendesak Pemerintah Indonesia Agar Mengakui Kaharingan Menjadi Agama

Jakarta, www.aman.or.id, Hari ini, lima puluh tiga orang pengiat agama leluhur kaharingan yang tergabung dalam Majelis Agama Kaharingan Indonesia (MAKI) Kalimantan, mendatangi kantor PB AMAN di Jakarta. Dalam pertemuan tersebut Suel, ketua MAKI pusat menyampaikan tujuan kedatangan mereka ke Jakarta dengan membawa tuntutan masyarakat Dayak di Kalimantan sebagai pemeluk agama leluhur kaharingan, untuk menindaklanjuti surat yang telah dikirim ke pemerintah pusat untuk mendapatkan pengakuan kaharingan menjadi agama yang diakui oleh

Posko BPAN Mempawah Salurkan Perlengkapan Bayi untuk Sulawesi Tengah

Jakarta, www.aman.or.id, Sejak tanggal 8-13 Oktober lalu, Barisan Pemuda Adat Nusantara (BPAN) Mempawah  membuka posko untuk menyalurkan bantuan logistik keperluan bayi korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah (14/10). Yupenalis Ayub selaku koordinator posko di Kabupaten Mempawah menjelaskan sumbangan yang diantar masyarakat ke posko BPAN di Mempawah merupakan wujud kepedulian mereka terhadap bencana kemanusiaan di Sulawesi Tengah. “Sumber-sumber logistik berasal dari partisipasi karyawan PT.Peniti Sungai Purun (PSP), serta beberapa tokoh-tokoh yang membuka usaha di Kabupaten

Syahban: Komunitas Adat Sangat Membutuhkan Tenda

Jakarta (15/10), www.aman.or.id – Sampai saat ini AMAN telah menyalurkan logistik ke berbagai titik, misalnya posko relawan AMAN yang berada di Palu sudah menyalurkan ke komunitas-komunitas adat Kamalisi di Kabupaten Sigi dan Donggala, komunitas adat Kulawi dan sekitarnya dan komunitas adat Mamboro dan sekitarnya. Hal itu disampaikan koordinator relawan AMAN untuk posko Palu, Syahban melalui sambungan telepon kepada AMAN, hari inin(15/10). Menurutnya, bantuan logistik yang diterimanya di posko kebanyakan berupa