2018

Telat 18 Menit, Tim Tanggap Darurat AMAN Sempat Tertahan Pulang

Jakarta (25/10), www.aman.or.id – Sampai saat ini Tim Tanggap Darurat AMAN terus menyalurkan bantuan logistik ke komunitas-komunitas AMAN. Hari ini, Tim Tanggap Darurat AMAN, yaitu saya, Ketua BPH AMAN Sulteng Asran Daeng Patompo, Ketua PW BPAN Parigi Moutong Samsudin, Daud Diman dan Julius mengantar logistik di lima komunitas yakni Sidole Timur, Toraranga, Silangga, Binangga, dan Siniu di Kab. Parigi Moutong. Kami menyalurkan bantuan logistik berupa kopi, sabun, minyak kelapa, garam,

Komunitas Adat Salua Menerima Ember Pemurni Air

Jakarta (23/10), www.aman.or.id – Tim Tanggap Darurat AMAN menyerahkan sebuah ember pemurni air kepada Masyarakat Adat Salua, Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi yang kekurangan air bersih akibat banjir bandang Minggu (21/10/2018). Ember tersebut akan ditaruh di dapur umum agar semua warga dapat menikmati air bersih. Bantuan tersebut diterima langsung oleh Sekretaris Desa Salua Akbar A. Liwesigi. Ember pemurni air merupakan salah satu peralatan teknologi yang sangat bermanfaat di situasi darurat seperti

Dusun Sagu Diganti Paksa dengan Ladang Padi di Kampung Waijan Papua Barat

Papua Barat, www.aman.or.id-Saat ini lahan yang pernah dibuka Dinas Pertanian Pemerintah Daerah Kabupaten Raja Ampat tahun 2016 menjadi lahan tidur yang terbengkalai di Kampung Waijan, Papua Barat. Pembukaan lahan tersebut ditujukan untuk mengganti dusun sagu untuk lahan pertanian padi. Rencana ini jelas akan mengubah tradisi makanan pokok orang Papua dari sagu dan umbi-umbian menjadi nasi. Dalam proses pembukaan lahan baru tersebut, Dinas Pertanian melibatkan satuan militer Komandan Rayon Militer (Danramil) diatas

Perayaan Tiga Tahun Kampoeng Batara di Banyuwangi

Banyuwangi, www.aman.or.id-Perayaan tiga tahun Kampoeng Batara (Taman Rimba-red) berlangsung meriah, puluhan anak-anak dan masyaarakat setempat mengikuti kegiatan yang bertema, “Dolanan Nusantara Cermin Budaya Anak Indonesia,” yang digelar di Dusun Papring, Kelurahan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi (14/10). Sejak pagi, perkampungan yang terletak di tengah-tengah perkebunan kopi ini telah diawali beberapa kegiatan. Acara diawali dengan gebyar dolanan nusantara, puluhan  anak-anak setempat memainkan permainan tradisional dengan gembira seperti egrang, dakon, gangsing. Tidak hanya anak-anak Kampoeng Batara, pelestarian

Kaukus Perempuan Parlemen Berkomitmen Kawal Pembahasan  RUU Masyarakat Adat di DPR RI

Jakarta,www.aman.or.id-Koalisi Pengawal RUU Masyarakat Adat yang beranggotakan 19 organisasi masyarakat bertemu dengan Gusti Kanjeng Hemas, ketua Kaukus Perempuan Parlemen sekaligus anggota DPD RI Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta di Jakarta (16/10). Hadir dalam pertemuan tersebut mewakili koalisi antara lain PEREMPUAN AMAN, PP MAN dan YLBHI. Kedatangan koalisi untuk mencari dukungan dari Kaukus Perempuan Parlemen terhadap macetnya pembahasan RUU Masyarakat Adat saat ini. Ketua PEREMPUAN AMAN, Devi Anggraini menyatakan bahwa terhambatnya pembahasan RUU Masyarakat

Mahasiswa-Mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Bengkulu Berkunjung ke Kantor PB AMAN

Jakarta, www.aman.or.id-Hari ini empat puluh dua mahasiswa-mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Bengkulu dari jurusan Hukum Pidana, Hukum Perdata dan Hukum Tata Negara berkunjung ke kantor PB AMAN di Jakarta (18/10). M. Yamani, dosen pembimbing yang mendampingi kunjungan tersebut menjelaskan tujuan kedatangannya, untuk membuka wawasan mahasiswa-mahasiswi didikannya seputar isu Masyarakat Adat. “Saya berharap pada kunjungan singkat ini, dapat membuka pintu buat para mahasiswa-mahasiswi menemukan ide untuk penulisan tugas akhir (skripsi), dengan mengambil

Tiba di Palu, Sekjen AMAN Langsung Disambut Komunitas AMAN Terdampak Gempa-Tsunami Sulteng

Jakarta (17/10), www.aman.or.id – Sekretaris Jenderal AMAN Rukka Sombolinggi pagi tadi mendarat dengan selamat di Palu. Ia disambut seluruh tim relawan AMAN. Kehadiran Sekjen AMAN periode 2017-2022 itu bagi tim relawan, BPH AMAN Sulteng, para BPH PD AMAN dan komunitas AMAN se-Sulteng dinilai membawa hawa yang sejuk dan terang. “Dengan kehadiran sekjen, kami merasa terharu,” ujar Rukmini Toheke. Rukmini juga mengatakan bahwa Masyarakat Adat Namo, Bolapapu dan Lonca menyambut baik