2012

AMAN Mendesak PT. Borneo Surya Mining Jaya Hormati Hak Masyarakat Adat Muara Tae

Press Release Jakarta (8/11)- Masyarakat Adat Muara Tae, Kecamatan Jempang, Kabupaten Kutai Barat di Kalimantan Timur saat ini tengah terancam kehilangan wilayah adat yang menjadi sumber penghidupan mereka sejak zaman leluhur. Mereka diperhadapkan dengan PT. Borneo Surya Mining Jaya, perusahaan kelapa sawit yang telah beroperasi sejak tahun 2011 lalu. PT. BSMJ adalah anak perusahaan First Resources Ltd. yang merupakan anggota RSPO (Roundtable on Sustainable Palm Oil). Di Muara Tae, PT.

Masyarakat Adat Gelar Ritus Budaya Pangan

Lebih dari 600 anggota masyarakat adat mengadakan gelar Ritus Budaya Pangan Nusantara di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta. Kegiatan selama tiga hari, 27-29 Oktober, ini tidak sekadar mementaskan kesenian, tetapi juga berupaya menggugah soal ketahanan pangan dan memberdayakan kembali masyarakat adat yang semakin terpinggirkan. Kegiatan yang dibuka Sabtu (27/10) itu menampilkan tujuh ritus budaya pangan. Ritus-ritus terkait pertanian itu sampai saat ini masih menjadi bagian dari kehidupan masyarakat pendukungnya, yaitu

Menyelesaikan Instalasi Panel Surya di Borobudur, Greenpeace dan AMAN Menegaskan Kembali Pemanfaatan Energi yang Bersih dan Aman untuk Masa Depan

Jakarta, 24 Oktober 2012. Menandai berdirinya instalasi panel surya dan Climate Rescue Station di Candi Borobudur, Greenpeace dan Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) hari ini mendesak pemerintah Indonesia untuk segera menghentikan ketergantungan mereka pada energi fosil seperti batu bara, minyak, dan energi tak terbarukan lainnya dan beralih kepada sumber energi terbarukan. Di dalam stasiun ini telah berlangsung berbagai kegiatan seperti workshop fotografi bersama komunitas lubang jarum, membatik dengan menggunakan bahan

Sekjen AMAN menjadi Saksi Persidangan di Sumbawa

Pokok-Pokok Pikiran tentang Keberadaan Masyarakat (Hukum) Adat Pekasa dan Hak-Hak Adat atas Wilayah Adat yang diwariskan secara turun-temurun di Kecamatan Lunyuk, Kabupaten Sumbawa, Provinsi NusaTenggara Barat Kesaksin Ahli dalam Perkara Pidana Nomor Register Perkara PDM-166/SBSAR/05/2012 Atas Nama Terdakwa EDI KUSWANTO alias ANTO bin KAMARULLAH Disampaikan oleh ABDON NABABAN di depan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Sumbawa di Sumbawa Besar, 17 Oktober 2012 Sidang Majelis Hakim yang saya muliakan, Jaksa Penuntut Umum

AMAN dan Greenpeace Tandatangani Inisiatif Bersama

Pengembangan Energi Terbarukan di Kawasan Masyarakat Adat Siaran Pers – 15 Oktober, 2012 Magelang, 15 Oktober 2012, Di tengah rangkaian Kampanye “Energi Bersih untuk Borobudur”yang berlangsung 13-28 Oktober 2012, Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) dan Greenpeace mengikat kerja sama Inisiatif bersama untuk mendorong pemanfaatan energi terbarukan di kawasan masyarakat adat di seluruh nusantara. Program ini bertujuan untuk memberikan penerangan bagi masyarakat-masyarakat adat di kawasan terpencil, juga mendesak pemerintah untuk memastikan

30 Persen Daerah di Indonesia belum "Disetrum"

MAGELANG–MICOM: Sekitar 30% daerah-daerah yang ada di Indonesia hingga saat ini belum teraliri listrik. “Hampir semua daerah belum teraliri listrik. Secara nasional ada 30%. Hanya DKI Jakarta yang sudah 100% teraliri listrik. Daerah lainnya antara 60-70%. Bahkan ada yang 34%,” kata anggota Dewan Energi Nasional Tumiran di Taman Lumbini Kompleks Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Sabtu Malam (13/10). Menurutnya, saat ini ketersediaan energi listrik sebesar 35 gigawatt. Ini dirasa

20 Juta masyarakat adat belum nikmati listrik

Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) menegaskan sekitar 30 persen dari sekitar 250 juta penduduk di Indonesia, belum dapat menikmati aliran listrik. Sekitar 20 juta diantaranya berada di kawasan terpencil yang merupakan masyarakat adat yang tersebar di pulau kecil, dengan berjumlah sekitar 70 juta jiwa dari 1.920 komunitas masyarakat adat. “Di Papua,sebagian suku-suku adat dari 250 belum diakses listrik. Belum lagi di pulau-pulau kecil yang digaris depan Indonesia masih jauh sentuhan